Aloysius: Kejurprov PBSI Papua Tengah 2025 Jadi Momentum Pembinaan Atlet OAP

Wakil Ketua II PBSI Papua Tengah, Aloysius Aba Making saat memberikan sambutan penutupan turnamen Kejurprov PBSI Papua Tengah 2025, (4/11). Foto: dok Panitia Kejurprov PBSI Papua Tengah 2025

Nabire, Fakta Line — Turnamen Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Papua Tengah 2025 berlangsung penuh khidmat di GOR Kota Lama, Nabire.

Kegiatan yang dimulai pada 10 Oktober hingga 4 November 2025 itu diikuti 407 atlet dari berbagai kabupaten di Papua Tengah, termasuk Jayapura, Biak, dan Jayawija.

Wakil Ketua II PBSI Papua Tengah, Aloysius Aba Making, menegaskan bahwa Kejurprov tahun ini menjadi perhatian khusus bagi pembinaan atlet Orang Asli Papua (OAP). Menurutnya, fokus pembinaan diarahkan untuk mempersiapkan para atlet menghadapi turnamen tahun depan yang akan digelar di Kabupaten Mimika.

“Kejurprov tahun ini menjadi ajang penting untuk melihat potensi dan kesiapan atlet-atlet OAP. Kami ingin mereka lebih matang dan siap tampil di kejuaraan berikutnya,” ujar Aloysius saat penutupan turnamen, Selasa (4/11).

Aloysius juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen tersebut.

“Kami menghargai dukungan dari semua pihak yang telah berkontribusi dengan caranya masing-masing,” tambahnya, mewakili Ketua PBSI Papua Tengah, Yus Baminggen.

Foto: Panitia Kejurprov PBSI Papua Tengah 2025

Penutupan Kejurprov PBSI Papua Tengah turut dihadiri Kapolres Nabire AKBP Samuel D. Tatiratu, S.I.K. (diwakili Kapolsek Nabire Kota AKP Suparmin), perwakilan Danrem 173/PVB Brigjen TNI Frits W. R. Pelamonia, jajaran pengurus PBSI Papua Tengah, para ketua PBSI kabupaten, panitia, serta tamu undangan.

Kegiatan ini diharapkan agar prestasi bulu tangkis di Papua Tengah terus tumbuh dan melahirkan lebih banyak atlet berprestasi dari tanah Papua.

GM